Mengatasi File LSCACHE yang besar

Plugin LSACACHE ini adalah Plugin buatan dari Litespeed Tech , yaitu pembuat Litespeed Web Server yang saat ini banyak digunakan di industri Cloud Hosting yang fungsinya menggantikan web server konvensional seperti : Apache atau Nginx. Litespeed Web Server ini banyak digunakan oleh penyedia web hosting dunia saat ini , karena dapat membantu server untuk menahan beban lebih baik dan membuat server lebih ringan dan cepat berakselarasi.

Apabila sebuah layanan hosting menggunakan Litespeed Web Server, mayoritas user pasti akan menggunakan plugin LSCACHE, krn dengan plugin ini seluruh fitur Litespeed Web Server dapat digunakan semaksimal mungkin mulai dari proses PHP, Caching, minify CSS, bahkan untuk di integrasikan dengan layanan CDN .

Namun menggunakan Plugin LSCACHE ini bukan berarti tanpa masalah , ada masalah yang kadang membuat user kesulitan untuk mengatasi file lscache yang besar. Apalagi anda menggunakan layanan hosting dengan storage yang minimal. Semakin tinggi traffic website/blog anda, file cache ini akan semakin banyak dan membuat penggunakan storage anda jadi membengkak bahkan sampai penuh. Artikel ini di terbitkan juga karena banyaknya user yang menanyakan cara mengatasi file lscache yang besar.

Mengapa LScache ini bisa menyebabkan storage penuh ?

Penjelasan Detail :

LSCache (LiteSpeed Cache) bekerja dengan konsep Full Page Cache di level server, bukan plugin semata.
Jadi setiap kali halaman dikunjungi, LiteSpeed Web Server membuat salinan statis dari halaman dinamis (PHP) dalam bentuk file .cache di folder penyimpanan cache.

File-file inilah yang disebut file LSCache.

Contoh File :


?? 2. Proses Terbentuknya File LSCache

Langkahnya kira-kira begini:

? (1) Pengunjung Akses Halaman Pertama Kali

  • Server menerima request (misalnya /produk/obeng-tekiro)
  • LiteSpeed mendeteksi halaman belum ada di cache
  • Maka: PHP + MySQL memproses konten seperti biasa
  • Setelah output HTML dihasilkan, LiteSpeed menyimpannya ke file cache

File ini terbentuk biasanya ada di folder : /home/username/lscache/ atau pada /Public_html

Cara Mengatasi File LSCACHE yang besar :

Apabila website / blog anda memiliki traffic yang sedikit , tidak banyak dan slow slow saja tidak terlalu aktif dan traffic kecil ke sedang , serta storage cloud hosting yang anda beli besar juga, maka tidak ada yang perlu di lakukan.

Namun apabila web/blog anda memiliki traffic tinggi , storage terbatas serta memiliki user yang aktif login atau sebagai visitor , maka ada setting yang harus anda ubah sbb :

Pilih Menu LITESPEED – CACHE – TTL

Angka Default nya adalah : 604800 , artinya file cache akan disimpan selama 7 hari , inilah yang menyebabkan storage anda membengkak sampai full ( hanya terjadi apabila web anda traffic tinggi ) . Untuk mengatasi hal ini silahkan ubah angka :

604800 menjadi 86400 ( 1 Hari )

Sehingga file cache tersebut akan terhapus setiap hari , tidak harus menunggu expired selama 7 hari .

Ada 1 lagi yang harus anda setting sbb :

LITESPEED CACHE – CACHE – PURGE

Kemudian scrol ke bawah temukan SCHEDULE PURGE TIME :

Silahkan atur jadwal purge nya , terserah anda .

Dengan demikian web /blog anda yang memiliki traffic tinggi tetap menggunakan storage yang normal dan tidak cepat penuh hanya gara2 file LSCACHE ini dengan menggunakan tutorial : Mengatasi File LSCACHE yang besar

Apabila anda hendak mencari layanan hosting dengan Litespeed Web Server , silahkan kunjungi website official kami di :

https://atriumhosting.com/cloud-hosting-terbaik

Selamat mencoba .

#LSCACHE #LITESPEEDWEBSERVER #LITESPEED #ATRIUMHOSTING

Rate this post
Admin Staff
  • Admin Staff
  • Bila anda membutuhkan layanan seperti :
    - Hosting
    - Domain
    - VPS / Dedicated Server
    - Email Hosting , Google Workspace
    - Reseller Hosting

    Silahkan lgs ke web kami di AtriumHosting.Com
    WhatsApp Center : 085176814254
    Live Chat Website