Satu lagi panel hosting yang juga menjadi favourite user selain AAPANEL adalah CyberPanel , merupakan panel hosting gratis yang digunakan oleh user yang menginginkan panel hosting untuk mengelola website secara gratis tanpa dikenakan biaya lisensi, dsb .

Berikut adalah beberapa fitur umum dari CyberPanel:

1. Panel Kontrol Web: CyberPanel menyediakan antarmuka web yang bersahabat pengguna untuk mengelola berbagai aspek server web, termasuk konfigurasi domain, database, dan pengguna.
2. Dukungan untuk LEMP Stack: CyberPanel memungkinkan Anda untuk dengan mudah mengatur dan mengelola server web yang menjalankan kombinasi Linux, Nginx, MariaDB, dan PHP (LEMP stack).
3. LiteSpeed Web Server: CyberPanel mendukung penggunaan LiteSpeed Web Server, yang merupakan alternatif yang cepat dan efisien untuk Nginx atau Apache.
4. Manajemen DNS: Anda dapat mengatur DNS dan mengelola catatan DNS Anda melalui antarmuka CyberPanel.
5. Manajemen SSL: CyberPanel memungkinkan Anda dengan mudah menginstal dan mengelola sertifikat SSL untuk situs web Anda.
6. Manajemen Email: Anda dapat mengelola akun email dan domain email melalui panel kontrol CyberPanel.
7. Manajemen Database: CyberPanel mendukung manajemen database MySQL dan MariaDB.
8. Backup dan Restore: Anda dapat membuat cadangan situs web Anda dan mengembalikannya dengan mudah melalui CyberPanel.
9. Statistik dan Monitoring: Panel kontrol ini menyediakan statistik dan alat pemantauan untuk melacak kinerja server Anda.
10. Python Selector: CyberPanel mendukung Python Selector, yang memungkinkan Anda untuk mengelola beberapa versi Python di server Anda.

Saat ini, CyberPanel tersedia dalam versi komunitas yang gratis dan versi CyberPanel Enterprise yang berbayar dengan fitur tambahan. Perlu diingat bahwa fitur dan kemampuan CyberPanel dapat berubah seiring waktu, jadi pastikan untuk memeriksa situs web resmi CyberPanel atau dokumentasi terbaru untuk informasi terkini tentang perangkat lunak ini.

Kekurangan Cyberpanel

Dari beberapa kelebihannya di atas, cyberpanel juga memiliki kekurangan yang perlu kamu perhatikan juga, seperti:

1. DNS Zone yang tidak otomatis

Saat kita menambahkan website, DNS pada cyberpanel tidak otomatis sepenuhnya. Beberapa record yang perlu pertimbangan terkait kelemahan ini yaitu ketika kamu menambahkan NameServer. Padahal pada dasarnya NameServer record memiliki fungsi yang penting yaitu untuk menghubungkan nama domain dan server.

2. Perlu waktu penyesuaian bagi pengguna baru

Bagi kamu yang sebelumnya menggunakan panel seperti cPanel, DirectAdmin, dan Plesk mungkin kamu akan membutuhkan waktu untuk penyesuaian saat menggunakan cyberpanel. Sebab tampilannya yang memang unik, seperti contohnya tidak ada menu untuk Add on Domain jadi kamu harus menambahkan domain lengkap dengan websitenya.

3. Username pada web panel berbeda dengan username pada linux

Kekurangan panel ini yang terakhir yaitu adanya perbedaan username dan password yang digunakan pada web panel dan juga linux. Kondisi seperti ini jelas akan merepotkan penggunanya apalagi jika terjadi masalah pada database.

Contoh kasusnya saat database kamu mengalami error maka otomatis dashboard cyberpanel milikmu juga tidak bisa diakses. Namun kekurangan tersebut bisa diatasi dengan memaksa root untuk ikut serta di dalam command line.

Sebelum anda menggunakan cyber panel, ada syarat spek VPS /server yang digunakan , jangan lupa untuk minimal memiliki spek sbb :

• Server with a fresh install of Ubuntu 20.04, Ubuntu 22.04, CloudLinux 7, CloudLinux 8, AlmaLinux 8.
• 1024MB RAM, or higher
• 10GB Disk Space

itu minimal ya kak, lebih besar akan lebih baik untuk performa server anda.

Cara Instalasinya adalah : ( menggunakan os ubuntu LTS )

Untuk Ubuntu:

 sudo apt update && sudo apt upgrade -y
sh <(curl https://cyberpanel.net/install.sh || wget -O - https://cyberpanel.net/install.sh)

Apabila anda diharuskan login as root anda bisa menggunakan :

sudo su - -c "sh <(curl https://cyberpanel.net/install.sh || wget -O - https://cyberpanel.net/install.sh)"

Setelah itu silahkan pilih option sbb :

Kaena dalam hal ini anda menggunakan versi gratis , maka pilihlah nomor 1 , dengan openlitespeed

Setelah itu anda akan muncul banyak sekali pop up yang mengharuskan anda untuk memilih add on instalasi anda, sebagai referensi bisa cek sbb :

Full Service (default Y):

• PowerDNS 234 – an open-source DNS server
• Postfix 84 – open-source mail transfer agent
• Pure-FTPd 57 – open-source FTP server

Remote MySQL (default N):

• Allow for your Database to be installed on a remote server

CyberPanel Version (default Latest Version):

• You can choose to install a previous version of CyberPanel, or press Enter to install the latest

Password (default “1234567”):

• It is recommended that you use “s” to set your own strong password

Memcached 56 (default Y):

• Distributed memory object caching system

Redis 25 (default Y):

• In-memory data structure store, used as a database, cache, and message broke

Watchdog 72 (default Yes):

• Kernel watchdog is used to monitor if a system is running. It is supposed to automatically reboot hanged systems due to unrecoverable software errors

Setelah proses instalasi komplit , akan tertera port, username dan passwod, serta cara akses nya , jangan lupa untuk menyimpan informasi terakhir dengan aman karena ini nantinya di perlukan bila anda lupa cara aksesnya.

Untuk alternatif panel hosting gratis lainnya mungkin anda bisa coba AAPANEL

Related posts:

Alternatif Panel Hosting Gratis AAPanel solusi alternatif panel hosting gratis Apa itu Global Anycast DNS ? Cara Cek Web kita menuju ke IP server mana